BAB III
TINJAUAN KASUS
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KOMUNITAS DENGAN TB PARU
Asuhan keperawatan yang dilakukan di wilayah RT 1 RW 7 kelurahan Kemayoran Kecamatan Krembangan Surabaya menggunakan pendekatan proses keperawatan community as partner yang meliputi pengkajian status kesehatan masyarakat, perumusan diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Pemberian asuhan keperawatan melibatakan kader kesehatan, tokoh masyarakat, tokoh agama, pimpinan wilayah tersebut.
3.1 Pengkajian
Pengkajian menggunakan pendekatan Community as partner meliputi : data inti komunitas dan 8 data subsystem.
A. Data inti komunitas meliputi :
1. Data Geografi
a. Lokasi
F Propinsi daerah tingkat 1 : Jawa timur
F Kabupaten / kotamadya : Surabaya
F Kecamatan : Krembangan
F Kelurahan : Kemayoran
F RW : 7
F RT : 1
b. Luas Wilayah : ±3000m2
c. Batas daerah/wilayah
F Utara : RT 8
F Selatan : RW 8
F Barat : RT 10
F Timur : RW 1
d. Keadaan tanah menurut pemanfaatannya
F Semua tanah digunakan untuk pemukiman
2. Data Demografi
a. Jumlah Penduduk : 529 jiwa
£ Berdasarkan jenis kelamin
¶ Laki – laki : 271 jiwa
¶ Perempuan : 258 Jiwa
£ Berdasarkan kelompok usia
¶ Bayi / balita : 19 orang
¶ Anak – anak : 60 orang
¶ Remaja : 69 orang
¶ Dewasa : 343orang
¶ Lansia : 38 orang
£ Berdasarkan agama
¶ Islam : 465 orang
¶ Kristen : 35 orang
¶ Katolik : 29 orang
£ Berdasarkan suku bangsa
¶ Jawa : 357 orang
¶ Madura : 147 orang
¶ Lain-lain : 25 orang
3. Data status kesehatan
a. Kesehatan ibu dan anak
1. Jumlah ibu hamil : 3 orang
2. Pemeriksaan kehamilan
¶ Teratur :3 orang (100%)
¶ Tidak teratur : - orang (0%)
3. Kelengkapan imunisasi TT
¶ Lengkap : 2 orang ( 66.6 %)
¶ Belum lengkap : 1 orang (33,3 %)
4. Jumlah balita : 19 orang
5. Pemeriksaan balita ke posyandu/puskesmas
¶ Teratur :16 orang (84,2 %)
¶ Tidak teratur : 3 orang (15,8 %)
6. Kelengkapan imunisasi sesuai usia balita
¶ Lengkap : 16 orang (84,2%)
¶ Belum lengkap : 3 orang (15,8 %)
DS= Hasil wawancara dengan orang tua balita menyatakan imunisasi anaknya belum lengkap (pada usia yang seharusnya sudah lengkap) dan tidak teratur karena takut dengan efek imunisasi yaitu demam dan merasa rumit untuk mengurus semuanya
7. Status gizi balita berdasar KMS
¶ Garis hijau : 10orang (52,6 %)
¶ Garis kuning : 9 orang (47,3 %)
¶ Garis merah : - orang (0%)
DS=Dari hasil wawancara dengan orang tua balita , mengatakan tidak ada balita yang pernah berada di garis merah pada status gizinya
b. Keluarga berencana
1. Jumlah PUS : 69 orang
2. Keikutsertaan PUS pada program KB
¶ Ikut program KB : 48 orang (69,5%)
¶ Belum ikut program KB : 21 orang (30,4%)
3. Jenis kontrasepsi yang diikuti
¶ IUD : 1 orang (1,4%)
¶ PIL : 7 orang (10,1%)
¶ Kondom : 6 orang (8,7%)
¶ Suntik : 34 orang (49,3%)
¶ Tdak KB : 21 orang (30,4%)
DS= dari hasil wawancara dengan warga, mayoritas dari PUS tidak ikut KB karena takut dengn efek/dampak dari kontrasepsi itu sendiri. Alasan lain karena ingin memiliki anak lagi, serta malas melakukn KB karena merasa rumit
DO= Dari jumlah PUS tersebut 67 % kurang mengerti tentang KB dan 33 % cukup mengerti tentang KB
c. Kesehatan remaja
1. Jumlah penduduk remaja : 69 orang (13 %)
2. Jenis kegiatan penduduk remaja mengisi waktu luang
¶ Kumpul-kumpul : 34 orang ( 49,3 %)
¶ Kursus : 2 orang ( 2,9 %)
¶ Olahraga : 15 orang ( 21,7%)
¶ Remaja masjid/gereja : 8 orang (11,6 %)
¶ Lain-lain { di rumah } : 10 orang ( 14,5 %)
d. Kesehatan lansia
1. Jumlah penduduk lansia :38 orang (2,07 %)
2. Keadaan kesehatan lansia
¶ Ada masalah : 17orang (44,7%)
HT,Gout Atritis,Jantung,RPD : Strok,Paru-Paru
¶ Tidak ada masalah :21orang (55,26%)
e. Distribusi penyakit di masyarakat
1. TB Paru :23 orang (43,5%)
2. ISPA :5 orang (11,3%)
3. Hipertensi : 21 orang (47,7%)
4. DM :8 orang (18,18%)
5. asma :2 orang (4,5%)
6. vertigo :1 orang (2,27%)
7. gastritis :2 orang (4,5%)
8. otot dan tulang :11 orang (25%)
9. hipotensi :1 orang (2,27%)
10. faringitis :1 orang (2,27%)
11. batu ginjal :2 orang (4,5%)
DS= masyarakat yang menderita TB Paru tidak memeriksakan / mengontrol kesehatannya ke puskesmas. Dan bahkan mereka tidak rutin mengambil obat TB ke Puskesmas sehingga sebagian warga banyak yang mengalami putus obat dan kambuh akibat pengobatan yang tidak tuntas atau juga karena bosan/ lupa tidak minum obat TB akibat kesibukan kerja. Mayoritas masyarakat tidak tahu tentang perawatan TB Paru sehingga mereka kadang-kadang meludah/ berdahak di sembarang tempat (kadang di got, di jalan umum)
D0= warga yang memilki pengetahuan tentang TB paru sebanyak 23%
Warga yang tidak memilki cukup pengetahuan TB paru sebanyak 57%
B.Data Subsystem meliputi :
1. Lingkungan Fisik
a. Sumber air dan air minum
1. Penyediaan air bersih
o PAM :136 KK(99,3%)
o Sumur :1 KK(0,7%)
2. Peenyediaan air minum
§ PAM : 75 KK(54,7%)
§ Aqua : 62 KK(45,3%)
( air mineral)
3. Pemanfaatan air minum
§ PAM : 75KK (54,7%)
§ Air minum steril :62 KK (45,3%)
4. Pengelolaan air minum
§ Selalu dimasak : 118 KK (86,1%)
§ Kadang dimasak dimasak :14 KK (10,2%)
§ Tidak pernah dimasak : 5 KK (3,6%)
b. Saluran pembuangan air/ sampah
1. Kebiasaan membuang sampah
§ Diangkut petugas : 137 KK (100%)
2. Pembuangan air limbah
¶ Got :137 KK (100%)
3. Keadaan pembuangan air limbah
§ Meluber kemana – mana : 1 KK (0,73%)
§ Lancar : 136 KK (99,27%)
c. Kandang ternak
1. Kepemilikan kandang ternak
¶ Ya : 7 KK (5,1%)
¶ Tidak : 130 KK (94,9%)
2. Letak kandang ternak
¶ Diluar rumah : 7 KK (100%)
d. Jamban
1. Kepemilikan jamban
§ Memiliki jamban : 137 KK (100%)
2. Macam jamban yang dimiliki
¶ Septi tank :129 KK (94,2%)
¶ Sumur cemplung :8 KK (5,9%)
3. keadaan jamban
§ Bersih : 132 KK (96,4%)
§ Kotor : 5 KK (3,6%)
DS: sebagian warga membersihkan jambannya tiap seminggu sekali
4. Bila tidak mempunyai jamban berak di
¶ WC umum : -KK (%)
¶ Jamban tetangga : -KK (%)
¶ Sungai : -KK (%)
¶ Sawah : -KK (%)
e. Keadaan rumah
1. Type rumah
¶ Type A (tembok) : 134 KK (97,8%)
Type B ( ½ tembok) : 3 KK (2,2%)
2. Status rumah
§ MIlik Rumah sendiri : 135 KK (98,5%)
§ Kontrak : 2 KK (1,5%)
3. Lantai Rumah
¶ Tegel / semen : 137 KK (100%)
4. Ventilasi
§ Ada :90 KK (65,69%)
§ Tidak ada :47 KK (34,31%)
§ DS=hasil wawancara menunjukan bahwa sebanyak 60 % dari warga yang memiliki ventilasi, tidak pernah membuka jendela nya
5. Luas kamar tidur
¶ Memenuhi syarat :115 KK (83,9%)
¶ Tidak memenuhi syarat :22 KK (16,1%)
6. Penerangan rumah oleh matahari
§ Baik : 70 KK (51,1%)
§ Cukup : 23 KK (16,79%)
§ Kurang : 44 KK (32,10%)
DO= hasil survey menunjukan bahwa sekitar 32% rumah warga kurang pencahayaan sehingga tampak gelap dn ruangan di dalam rumah tampak gelap
7.Halaman rumah
1. Kepemilikan pekarangan
¶ Memiliki : 18 KK(13,1%)
¶ Tidak memiliki : 119 KK(86,9%)
2. Pemanfaatan pekarangan
§ Ya : 18 KK(100%)
3. Jenis pemanfaatan pekarangan rumah
¶ Tanaman : 18 KK(100%)
4. Keadaan pekarangan
¶ Bersih :18 KK (100%)
2. Pendidikan
a. Distribusi penduduk berdasarkan kegiatan pendidikan (usia sekolah)
¶ Penduduk sekolah :108 KK (83,7%)
¶ Penduduk tidak sekolah :21 KK (16,2%)
b. Distribusi penduduk berdasarkan jenis pendidikan
¶ Pendidikan formal :108 KK (100%)
c. Distribusi penduduk berdasarkan tingkat pendidikan formal
o SD :180 KK (47,2%)
o SLTP :101 KK (26,5%)
o SLTA :52 KK (13,6%)
o Perguruan tinggi :24KK (6.3%)
o Tidak sekolah :24 KK (6,3%)
DS= dari hasil wawancara ternyata warga masyarakat belum pernah mendapatkan informasi tentang penyakit TB paru baik dari tenaga kesehatan maupun melalui leaflet. Pada daerah tersebut belum pernah diadakan penyuluhan kesehatan tentang penyakit TB Paru.
3. fasilitas umum dan kesehatan
a. Fasilitas umum
a. sarana pendidikan formal
¶ jumlah TK :Buah
¶ Jumlah SD/sederajat :Buah
¶ Jumlah SLTP/sederajat :Buah
¶ Jumlah SMU/sederajat :Buah
¶ Jumlah PT/sederajat :Buah
b. Fasilitas kegiatan kelompok
¶ Karang taruna : kelompok
¶ Pengajian : kelompok
¶ Ceramah agama : X/bulan
¶ PKK : x / bulan
¶ Lain-lain :kelompok
c. Sarana ibadah
¶ Jumlah masjid :buah
¶ Musola :buah
¶ Gereja :buah
¶ Pura/vihara :buah
d. Sarana olahraga
¶ Lapangan sepak bola :buah
¶ Lapangan bola voli :buah
¶ Lapangan bulu tangkis :buah
¶ Lain-lain :buah
b. Fasilitas kesehatan
¶ Jenis fasilitas kesehatan
¶ Puskesmas pembantu :1 buah
¶ Jarak dari desa :Km
¶ Puskesmas :buah
¶ Jarak dari desa :Km
¶ Rumah sakit :buah
¶ Jarak dari desa :Km
¶ Praktek dokterwasta :buah
¶ Praktek bidan :buah
¶ Praktek kesehtan lain :buah
¶ Tukang gigi :buah
¶ Pemanfaatan fasilitas kesehatan
¶ Puskesmas pembantu :1 buah
¶ Puskesmas :buah
¶ Rumah sakit :buah
¶ Praktek dokterwasta :buah
¶ Praktek bidan :buah
¶ Praktek kesehtan lain :buah
¶ Tukang gigi :buah
4. Sosial ekonomi
a. Karakteristik pekerjaan
1. jenis pekerjaan
³ PNS / ABRI : 9 jiwa (4,1%)
³ Pegawai swasta : 28 jiwa (12,8%)
³ Wiraswasta : 162 jiwa (74,3%)
³ Buruh tani/ pabrik : 17 jiwa (7,8%)
³ pensiun :2 jiwa (0,9%)
2. status pekerjaan penduduk > 18 tahun < 65 tahun
· penduduk bekerja : 218 jiwa (52,9%)
· Penduduk tidak bekerja : 194 jiwa (47,08%)
b. pusat kegiatan ekonomi
· pasar tradisional : -buah
· Pasar swalayan : 1 buah
· Pasar kelontong : 13 buah
c. Penghasilan rata – rata perbulan
· < dari 450.000/bulan :7 KK(4,8%)
· Rp450.000-Rp 600.000 :28 KK(19,0%)
· Rp 600.000-Rp 800.000 :60 KK(40,8%)
· >Rp 800.000/bulan :52 KK(35,4%)
d. Pengeluaran rata – rata perbulan
£ Rp150.000-Rp 300.000 :6 KK(4,5%)
£ 300.000-500.000 :23 KK(17,3%)
£ >Rp 500.000/bulan :104 KK(78,2%)
a. Kepemilikian industri
· Ada
b. Jenis industri kecil
· Makanan
5. Keamanan dan transportrasi
a. Keamanan
1. sarana keamanan
· poskamling : buah
· pemadam kebakaran : buah
· instansi polisi : buah
b. Transportasi
1. fasilitas tranportasi
¶ jalan raya :500 m
¶ jalan tol :-m
¶ jalan setapak :300 m
2. alat transportasi yang dimiliki
· Tidak punya : 13jiwa (9%)
· Sepeda pancal : 31 jiwa (21,7%)
· Mobil : 10 jiwa (6,9%)
· sepeda motor : 85 jiwa (59,4 % )
· becak : 4 jiwa (2,8%)
3. penggunaan sarana transportasi oleh masyarakat
· angkutan / kendaraan umum : 13 jiwa (9,5%)
· Kendaraan pribadi : 124 jiwa (90,5%)
6. Politik dan Pemerintahan
a. Stuktur organisasi pemerintahan
· Ada
b. Kelompok pelayanan kepada masyarakat ( PKK, karang taruna, panti, LKMD, posyandu)
· Ada
c. Kebijakan pemerintah dalam pelayanan kesehatan
· ada
d. Peran serta partai politik dalam pelayanan kesehatan
· Tidak ada
7. Komunikasi
a. Fasilitas komunikasi yang ada di masyarakat
· Radio : 54 jiwa (39,4%)
· TV : 129 jiwa (94,2%)
· Telepon :137 jiwa (100%)
· Majalah / Koran : 31 jiwa (22,6%)
b. Teknik penyampaian komunikasi kepada masyarakat
· Papan pengumuman (100%)
8. Rekreasi
¶ Tempat wisata alam :buah
¶ Kolam renang :buah
¶ Taman kota :buah
¶ Bioskop :buah
¶ Lain-lain :buah
ANALISA DATA
Nama Komunitas
Masyarakan RT1 RW 7 Kelurahan Krembangan Surabaya
Nama masalah
TB paru
No | Etiologi | Kaitan | Data penunjang |
1 | Kurang pengetahuan tentang penyakit TB paru | Pengetahuan yang kurang tentang penyakit TB Paru akan terbentuk sikap dan perilaku hidup yang salah sehingga mendorong seseorang untuk tidak melakukan pengobatan dan pencegahan TB yang benar serta cenderung dapat menularkan bakteri TB dalam periku kehidupan sehari-harinya | DS ¶ Dari hasil wawancara dengan warga bahwa masyarakat yang menderita TB Paru tidak memeriksakan / mengontrol kesehatannya ke puskesmas ¶ Dari hasil wawancara dengan warga bahwa mayoritas masyarakat tidak rutin mengambil obat TB ke Puskesmas ¶ Dari hasil wawancara dengan warga bahwa sebagian masyarakat banyak yang mengalami putus obat dan kambuh akibat pengobatan yang tidak tuntas atau juga karena bosan/ lupa tidak minum obat TB akibat kesibukan kerja. ¶ hasil wawancara menunjukan bahwa sebanyak 60 % dari warga yang memiliki ventilasi, tidak pernah membuka jendela nya DO ¶ Jumlah penderita TB Paru TB Paru sebanyak 23 orang (43,5%) ¶ Warga yang belum memiliki ventilasi sebanyak 47 KK (34,31 %) ¶ Penerangan rumah oleh matahari yang kurang sebanyak 44 KK (23,10 %) ¶ hasil survey menunjukan bahwa sekitar 32% rumah warga kurang pencahayaan sehingga tampak gelap dn ruangan di dalam rumah tampak gelap |
2 | Kurang pengetahuan tentang perawatan penyakit TB paru | Pengetahuan yang kurang tentang perawatan TB paru mengakibatkan perilaku yang salah sehingga dapat mengakibatkan penularan penyakit TB Paru | DS ¶ Dari hasil wawancara dengan warga bahwa Mayoritas masyarakat tidak tahu tentang perawatan TB Paru sehingga mereka kadang-kadang meludah/ berdahak di sembarang tempat (kadang di got, di jalan umum) DO ¶ warga yang memilki pengetahuan tentang TB paru sebanyak 23% ¶ Warga yang tidak memilki cukup pengetahuan TB paru sebanyak 57% ¶ Penerangan rumah oleh matahari yang kurang sebanyak 44 KK (23,10 %. ¶ hasil survey menunjukan bahwa sekitar 32% rumah warga kurang pencahayaan sehingga tampak gelap dn ruangan di dalam rumah tampak gelap |
3 | Kurangnya peranan fasilitas pelayanan kesehatan | Fasilitas pelayanan kesehatan yang kurang/ tidak memadai sesuai dengan kapasitas masyarakat menyebabkan kurang terpenuhinya pelayanan kesehatan kepada masyarakat termasuk pelayan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif terhadap penderita TB Pary | DS= ¶ dari hasil wawancara ternyata warga masyarakat belum pernah mendapatkan informasi tentang penyakit TB paru baik dari tenaga kesehatan maupun melalui leaflet. ¶ Dari hasil wawancara ternyata Pada daerah tersebut belum pernah diadakan penyuluhan kesehatan tentang penyakit TB Paru. DO ¶ fasilitas pelayanan kesehatan di daerah tersebut hanya terdapat 1 buah puskesmas pembantu ¶ Pendidikan warga yang lulusan SD sebanyak 180 KK (47,2 %) ¶ Pendidikan warga yang lulusan SD sebanyak 101 KK (26,5 %) ¶ Warga yang tidak bersekolah sebanyak 24 KK (6,3%) ¶ warga yang memilki pengetahuan tentang TB paru sebanyak 23% ¶ Warga yang tidak memilki cukup pengetahuan TB paru sebanyak 57% |
3.2 Diagnosa Keperawatan
1. Resiko terjadi peningkatan prevalensi penyakit TB Paru di RT 1 RW 7 Kelurahan Krembangan Surabaya berhubungan dengan Kurang pengetahuan tentang penyakit TB paru, di tandai dengan masyarakat yang menderita TB Paru tidak memeriksakan / mengontrol kesehatannya ke puskesmas, mayoritas masyarakat tidak rutin mengambil obat TB ke Puskesmas, sebagian masyarakat banyak yang mengalami putus obat dan kambuh akibat pengobatan yang tidak tuntas atau juga karena bosan/ lupa tidak minum obat TB akibat kesibukan kerja, sebanyak 60 % dari warga yang memiliki ventilasi, tidak pernah membuka jendela nya, Jumlah penderita TB Paru TB Paru sebanyak 23 orang (43,5%), Warga yang belum memiliki ventilasi sebanyak 47 KK (34,31 %), Penerangan rumah oleh matahari yang kurang sebanyak 44 KK (23,10 %), hasil survey menunjukan bahwa sekitar 32% rumah warga kurang pencahayaan sehingga tampak gelap dn ruangan di dalam rumah tampak gelap
2. Resiko penularan penyakit TB paru di RT 1 RW 7 Kelurahan Krembangan Surabaya berhubungan dengan Kurang pengetahuan tentang perawatan penyakit TB paru ditandai dengan Mayoritas masyarakat tidak tahu tentang perawatan TB Paru sehingga mereka kadang-kadang meludah/ berdahak di sembarang tempat (kadang di got, di jalan umum), warga yang memilki pengetahuan tentang TB paru sebanyak 23%, Warga yang tidak memilki cukup pengetahuan TB paru sebanyak 57%, Penerangan rumah oleh matahari yang kurang sebanyak 44 KK (23,10 %., hasil survey menunjukan bahwa sekitar 32% rumah warga kurang pencahayaan sehingga tampak gelap dn ruangan di dalam rumah tampak gelap
3. Kurang pengetahuan tentang perawatan TB paru di RT 1 RW 7 Kelurahan Krembangan Surabaya berhubungan dengan Kurangnya peranan fasilitas pelayanan kesehatan ditandai dengan, warga masyarakat belum pernah mendapatkan informasi tentang penyakit TB paru baik dari tenaga kesehatan maupun melalui leaflet, Pada daerah tersebut belum pernah diadakan penyuluhan kesehatan tentang penyakit TB Paru, fasilitas pelayanan kesehatan di daerah tersebut hanya terdapat 1 buah puskesmas pembantu , warga yang memilki pengetahuan tentang TB paru sebanyak 23%, Warga yang tidak memilki cukup pengetahuan TB paru sebanyak 57%
Prioritas Masalah
Masalah | Perhatian masyarakat 1 : rendah 2 : sedang 3: tinggi 4:sangat tinggi | Poin prevalensi 1 : rendah 2 : sedang 3: tinggi 4:sangat tinggi | Tingkat bahaya 1 : rendah 2 : sedang 3: tinggi 4:sangat tinggi | Kemungkinan untuk dikelola 1 : rendah 2 : sedang 3: tinggi 4:sangat tinggi | score |
Resiko terjadi peningkatan prevalensi penyakit TB Paru di RT 1 RW 7 Kelurahan Krembangan Surabaya | 4 | 4 | 4 | 3 | 192 |
Resiko penularan penyakit TB paru di RT 1 RW 7 Kelurahan Krembangan Surabaya | 4 | 3 | 4 | 3 | 144 |
Kurang pengetahuan tentang perawatan TB paru di RT 1 RW 7 Kelurahan Krembangan Surabaya | 2 | 3 | 2 | 4 | 48 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar